Jumat, 13 Maret 2015

Perintah dasar dan Menejemen Proses Linux


Nama : Wina Agustina
NIM   : 1301051

Basic Command Linux
Linux adalah sebuah sistem operasi yang dikembangkan oleh Linus Benedict Torvaldsdari Universitas Helsinki Finlandia sebagai proyek hobi mulai tahun 1991. Ia menulis Linux, sebuah kernel untuk prosesor 80386, prosesor 32-bit pertama dalam kumpulan CPU Intel yang cocok untuk PC. Baru pada tanggal 14 Maret 1994 versi 1.0 mulai diluncurkan, dan hal ini menjadi tonggak sejarah Linux.

Linux adalah salah satu sistem operasi  varian Unix yang merupakan salah satu  saingan terberat Microsoft  Windows. Linux merupakan sistem operasi yang open source dibawah lisensi GNU (Gnu is Not Unix), General Public License (GPL) sehingga gratis dan kita bisa memperoleh source codenya. Linux kuat karena didukung oleh komunitasnya yang sangat banyak. Namun karena Linux bersifat open source tadi maka Linux pun mudah dikembangkan oleh siapa saja. Beberapa pengembang distribusi Linux yang terkenal adalah: Mandrake dengan Mandrake & Mandrivanya, RedHat dengan Redhat & Fedoranya, Suse, Debian, Gentoo, Slackeware, Xandros, dan masih banyak yang lainnya. Bahkan sekarang sudah banyak distribusi Linux (atau disebut distro) yang berada dalam sebuah CD. Distro tersebut disebut Distro Linux Live CD. Beberapa contoh distro Live CD adalah Knoppix (varian dari Debian) MandrakeMove, dan Ubuntu. Hanya dengan sebuah CD saja maka komputer kita dapat digunakan seperti layaknya sistem operasi yang diinstall di harddisk. Bahkan ada beberapa distro Linux yang dibuat di disket dan flash disk.

Pengguna Linux memang tidak diwajibkan untuk memahami perintah dasar Linux, namun sebagai pembelajaran mengenai proses didalamnya perintah dasar Linux menjadi sesuatu yang patut untuk dipelajari.

Perintah-perintah ini di eksekusi dengan menggunakan Terminal/Console. Untuk membuka jendela Terminal ada beberapa cara:
Dash Menu | ketikan “terminal” | klik terminal.
Menggunakan shortcut [CTRL] + [ALT] + [T]

setelah itu maka jendela terminal akan terbuka.




 Perintah Dasar pada linux

  •  Membuat direktori
mkdir nama_folder
Misalnya akan membuat sebuah folder dengan nama “Praktikum”, maka pada terminal ketikkan perintah berikut:
mkdir Praktikum
setelah itu akan tercipta sebuah folder baru yang bernama “Praktikum” di direktori yang sedang aktif.

  • Menampilkan isi direktori
ls
Jika dijalankan perintah ini akan menampilkan daftar file dan folder yang berada di direktori yang sedang aktif.



Perintah ls bisa ditambah dengan atribut-atribut yang lain untuk memperoleh tampilan daftar isi direktori yang berbeda. Misalnya saja:
ls -l: memperlihatkan daftar file disertai dengan atribut seperti pemilik, permission, ukuran, dan tanggal modifikasi .

               
ls -a: memperlihatkan daftar file dan file tersembunyi di dalam direktori sekarang tanpa atribut apapun .



ls -al: menggabungkan opsi perintah -l dan -a untuk ls .

ls /direktori/ehm: memperlihatkan daftar file dari /direktori/ehmketika kita sedang berada di direktori sekarang.

  •   Berpindah direktori
cd direktori_tujuan
Perintah ini digunakan untuk berpindah ke direktori yang lain. Contohnya sedang berada di direktori “home” dan ingin berpindah ke direktori lain yang bernama “praktikum” maka perintah yang bisa dilakukan adalah:
cd nama_folder 

maka seketika sobat-sobat akan berpindah ke dalam direktori “Praktikum” tersebut.
Perintah cd ini juga memiliki parameter yang lain untuk berpindah ke folder, diantaranya:
cd direktori/ → pindah direktori ke direktori yang berada di dalam direktori sekarang.
cd → pindah ke direktori home.
cd ~ → pindah ke direktori home.
cd .. → pindah satu direktori ke direktori teratas atau kembali ke direktori sebelumnya.

cd ../../n → pindah n direktori sebelumnya.
cd /direktori/sesuatu → pindah ke direktori tanpa harus mundur ke direktori sebelumnya. Akan pindah jika direktori tersebut ada dan penulisan nama direktorinya benar . Contoh:

cd /media/sda6/data/kumpulan3gp
perintah diatas akan membuat kita berpindah ke direktori “kumpulan3gp” yang berada di folder media/sda6/data.

  • Menampilkan tempat direktori yang aktif
pwd
Penggunaan perintah ini cukup dengan mengetikan pwdpada terminal.




  • Menyalin file
cp file_yang_akan_disalin direktori_tujuan
cp file /path/ke/direktori/sesuatu → mengkopi file tertentu ke direktori tertentu
cp -r folder /path/ke/direktori/sesuatu → mengkopi folder tertentu secara rekursif ke direktori tertentu
cp *.extension /path/ke/direktori/sesuatu → mengkopi file –file yang berekstensi tertentu ke direktori tertentu
cp nama* /path/ke/direktori/sesuatu → mengopi file –file yang namanya diawali dengan  'nama'ke direktori tertentu.

  • Memindahkan file
mv file_yang_akan_dipindahkan direktori_tujuan
Selain berfungsi untuk memindahkan file ke direktori lain, perintah ini juga bisa digunakan untuk mengganti nama (rename) file.
mv nama_file_lama.ehm nama_file_baru.ehm
Perintah ini memiliki cara kerja yang hampir sama dengan cp.
Menghapus file
rm file → menghapus file
rm -r folder→ menghapus folder
rm -rf folder→ menghapus folder secara paksa

  •  Mencari file dalam direktori
find nama_file/folder_yang_akan_dicari
contoh:
find CintaYangHilang.txt
Perintah diatas apabila di eksekusi akan mencari file yang bernama “CintaYangHilang.txt” pada direktori yang aktif. Apabila file ditemukan maka file dengan nama itu akan ditampilkan, tapi apabila file tidak ada maka akan muncul notifikasi bahwa file tidak ada.
Perintah Dasar dalam Pemrosesan Teks
  • Melihat isi file
cat
Perintah ini digunakan untuk menampilkan isi file kedalam bentuk palin text. Penggunaannya adalah:
cat nama_file.ehm
perintah diatas akan menampilkan file “nama_file.ehm” kedalam bentuk plain text.






  • Menampilkan jumlah baris, jumlah kata, dan ukuran file (dalam byte) suatu file.
wc nama_file.txt



Perintah Dasar dalam Manajemen Pemrosesan

  • Menampilkan proses-proses yang sedang berjalan
Ps aux
Untuk menampilkan proses yang sedang berjalan, dengan perintah psjuga sudah cukup. Namun apabila ingin menampilkan juga proses secara detail maka parameter aux ditambahkan. Penggunaan perintah ini cukup dengan mengetikan ps aux pada jendela terminal.



  •  Mengakhiri proses yang sedang berjalan
kill PID membunuh sebuah proses yang memiliki PID tertentu
kill programmembunuh sebuah proses yang memiliki nama tertentu
killall programmembunuh semua proses yang memiliki nama tertentu


  •  Menampilkan daftar perangakt yang ditancapkan di port USB
lsusb

  • Membersihkan tampilan terminal
clear
Utilitiy

  •  Merestart sistem
reboot

  •  Mematikan sistem
shutdown/halt

  •  Menampilakn daftar hardware
lshw
catatan: perintah ini harus dijalankan sebagai super user.

  •  Menampilkan lamanya sistem telah berjalan
uptime

  •  Kalkulator di dalam terminal
bc

Manajemen Proses



Perintah-perintah proses di linux :


  • Instruksi ps (process status) digunakan untuk melihat kondisi proses yang ada. PID adalah Nomor Identitas Proses, TTY adalah nama terminal dimana proses tersebut aktif, STAT berisiS (Sleeping) dan R (Running), COMMAND merupakan instruksi yang digunakan.

$ ps


  • Untuk melihat faktor/elemen lainnya, gunakan option  –u (user). %CPU adalah presentasi CPU time yang digunakan oleh proses tersebut, %MEM adalah presentasi system memori yang digunakan proses, SIZE adalah jumlah memori yang digunakan, RSS (Real System Storage) adalah jumlah memori yang digunakan, START adalah kapan proses tersebut diaktifkan.

$ ps u




  • Mencari proses yang spesifik untuk pemakai.

$ ps -u <user>



  •  Mencari proses lainnya gunakan opsi a,au dan aux

$ ps -a
$ ps -au
$ ps –aux




  • Melihat proses yang sedang berjalan

$ top


Catatan :untuk install htop ketik command sudo apt-get install htop(perlu koneksi internet)


  • Menampilkan hubungan proses parent dan child


$ ps -eH  menampilkan hubungan proses parent dan child



$ ps -eF menampilkan hubungan proses parent dan childserta letak prosesnya




  • Menampilkansemua proses pada sistem dalam bentuk hirarki parent/child

$ pstree





  • Menghentikan suatu proses/job

$ kill %<nomor job> contoh: kill %1
$ kill <PID> contoh: kill 1908
$ pkill <nama proses> contoh : pkill firefox
$ pkillall <nama proses> contoh : pkillall firefox


  • Mengubah prioritas suatu proses

$ renice<prioritas> <PID>




 Referensi :

Modul praktikum mata kuliah Sistem Operasi 2015

http://lecturer.ukdw.ac.id/anton/download/MENGENAL%20LINUX.pdf

Tidak ada komentar:

Posting Komentar